TARIAN DAN ALAT MUSIK TRADISIONAL NUSANTARA
Selasa, 18 Maret 2014
Wynne Tetra Carlovera
Gong terbuat dari logam pipih dengan benjolan di tengahnya. alat musik ini
terdapat di daerah Jawa, Bali, dan daerah bagian lainnya.
Fikka Fityah Ningsih
GAMELAN
Alat Musik Gamelan JawaGamelan berasal dari bahasa Jawa yang artinya memukul atau menabuh. Beberapa provinsi yang sampai saat ini masih memakai gamelan saat acara-acara adat yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah maupun di Bali. Gamelan saat ini juga makin terkenal saat dipakai untuk acara komedi yang sangat populer di televisi yaitu Opera Van Java (OVJ).
KOLINTANG
Alat Musik Kolintang Minahasa Sulawesi UtaraAlat musik Kolintang merupakan alat
musik asli daerah Minahasa Sulawesi Utara. Nama kolintang menurut masyarakat
Minahasa berasal dari suaranya: tong (nada rendah), ting (nada tinggi) dan tang
(nada biasa). Dalam bahasa daerah setempat berarti, ajakan “Mari kita lakukan
TONG TING TANG” adalah: ” Mangemo kumolintang”. Ajakan tersebut akhirnya
berubah menjadi kata kolintang agar mudah dilafal oleh masyarakat.
SAMPEK
Sampek, Alat Musik Tradisional Suku Dayak dari KalimantanSampek merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Kalimantan tepatnya biasanya digunakan oleh Suku Dayak. Alat musik ini terbuat dari berbagai jenis kayu. Namun, yang paling sering dijadikan bahan adalah kayu arrow, kayu kapur, dan kayu ulin dan dibuat secara tradisional. Proses pembuatan bisa memakan waktu berminggu minggu. Dibuat dengan 3 senar, 4 senar dan 6 senar. Biasanya sampek akan diukir sesuai dengan keinginan pembuatnya.
TALEMPONG
Talempong, Alat Musik Daerah Minangkabau Sumatera BaratTalempong merupakan alat musik
tradisional yang berasal dari Minangkabau Sumatera Barat. Alat musik tersebut
termasuk dalam alat musik pukul seperti halnya Gamelan yang ada di Jawa. Bahkan
bentuknya pun juga hampir sama dengan Gamelan. Saat ini Talempong yang ada
dimasyarakat kebanyakan terbuat dari kuningan meskipun masih ada juga Talempong
yang terbuat dari kayu maupun batu. Talempong biasanya berbentuk lingkaran
dengan diameter 15 sampai 17,5 sentimeter, pada bagian bawahnya berlubang
sedangkan pada bagian atasnya terdapat bundaran yang menonjol berdiameter lima
sentimeter sebagai tempat untuk dipukul.
Dea Oktaviani
REBANA
Alat Musik Tradisional RebanaAlat musik Rebana asal usulnya
berasal dari Jazirah Arab seperti halnya Rebab. Alat musik Rebana sendiri
biasanya digunakan dalam kesenian yang bernafaskan agama Islam seperti hadrah
ataupun saat membaca shalawat burdah.
KENDANG
Kendang,
kendhang, atau gendang adalah instrumen dalam gamelan
Jawa Tengah yang salah satu fungsi utamanya mengatur irama. Instrument ini
dibunyikan dengan tangan, tanpa alat bantu.Jenis kendang yang kecil disebut
ketipung, yang menengah disebut kendang ciblon/kebar.
KACAPI
Alat Musik Kacapi SundaAlat musik kacapi sangat populer di
kalangan masyarakat Sunda dan dipakai saat acara-acara yang berhubungan dengan
kebudayaan.
BEDUG
Alat Musik Tradisional BedugBedug merupakan alat musik
tradisional yang telah digunakan sejak ribuan tahun lalu, yang memiliki fungsi
sebagai alat komunikasi pada zaman dahulu, baik dalam kegiatan ritual keagamaan
maupun komunikasi antar masyarakat. Saat ini Bedug biasanya digunakan untuk
memberi tahu masyarakat saat memasuki waktu shalat fardhu. Bedug biasanya juga
digunakan saat masyarakat mengadakan takbir keliling untuk menyambut hari raya
Idul Fitri atau hari raya Idul Adha.
Febriani Nur Cahyani
ANGKLUNG
Angklung
adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional berkembang
dalam masyarakat berbahasa Sunda Jawa Barat. Alat musik ini dibuat dari bambu,
dibunyikan dengan cara digoyangkan (bunyi disebabkan oleh benturan badan pipa
bambu) sehingga menghasilkan bunyi
CALUNG
Dilihat
dari bentuknya, banyak masyarakat yang menyamakan Calung dengan Angklung.
Meskipun hampir sama, namun cara membunyikan alat musik tersebut sangat
berbeda. Angklung agar keluar bunyinya hanya digoyangkan, sedangkan cara
menabuh Calung harus dengan cara memukul batang-batang bambu
REBAB
Alat Musik Daerah "Rebab"Alat musik Rebab sendiri awalnya
berasal dari jazirah Arab. Awal masuk ke Indonesia sekitar abad ke-8 saat para
saudagar Arab memulai invasi dagang ke beberapa daerah pesisir Sumatera dan
pesisir Jawa. Alat musik Rebab sendiri merupakan alat musik gesek yang terdiri
dari 2 atau tiga utas senar.
SASANDO
Sasando, Alat Musik Tradisional Asal RoteSasando merupakan alat musik
tradisional Indonesia yang berasal dari Pulau Rote Nusa Tenggara Timur. Sasando
sendiri berasal dari kata Sari (petik) dan Sando (getar) yang
kalau digabungkan memiliki makna bergetar saat dipetik. Sasando
dimainkan dengan dua tangan dari arah berlawanan, kiri ke kanan dan kanan ke
kiri. Tangan kiri berfungsi memainkan melodi dan bas, sementara tangan kanan
bertugas memainkan accord.
ANGKLUNG
Angklung adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional berkembang dalam masyarakat berbahasa Sunda Jawa Barat. Alat musik ini dibuat dari bambu, dibunyikan dengan cara digoyangkan (bunyi disebabkan oleh benturan badan pipa bambu) sehingga menghasilkan bunyi
CALUNG
Dilihat
dari bentuknya, banyak masyarakat yang menyamakan Calung dengan Angklung.
Meskipun hampir sama, namun cara membunyikan alat musik tersebut sangat
berbeda. Angklung agar keluar bunyinya hanya digoyangkan, sedangkan cara
menabuh Calung harus dengan cara memukul batang-batang bambu
REBAB
Alat Musik Daerah "Rebab"Alat musik Rebab sendiri awalnya
berasal dari jazirah Arab. Awal masuk ke Indonesia sekitar abad ke-8 saat para
saudagar Arab memulai invasi dagang ke beberapa daerah pesisir Sumatera dan
pesisir Jawa. Alat musik Rebab sendiri merupakan alat musik gesek yang terdiri
dari 2 atau tiga utas senar.
SASANDO
Sasando, Alat Musik Tradisional Asal RoteSasando merupakan alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari Pulau Rote Nusa Tenggara Timur. Sasando sendiri berasal dari kata Sari (petik) dan Sando (getar) yang kalau digabungkan memiliki makna bergetar saat dipetik. Sasando dimainkan dengan dua tangan dari arah berlawanan, kiri ke kanan dan kanan ke kiri. Tangan kiri berfungsi memainkan melodi dan bas, sementara tangan kanan bertugas memainkan accord.
Minggu, 16 Maret 2014
Nurseptiani
Tari Topeng Bali
Tari topeng BALI adalah salah tarian dari provinsi Bali .Keberadaan topeng dalam masyarakat Bali berkaitan erat dengan upacara keagamaan Hindu, karena kesenian luluh dalam agama dan masyarakat. Tari Topeng Bali adalah sebuah tradisi yang kental dengan nuansa ritual magis, umumnya yang ditampilkan di tengah masyarakat adalah seni yang disakralkan.
Tarian Gandrung
Tarian Gandrung Banyuwangi dibawakan sebagai perwujudan rasa syukur masyarakat setiap habis panen. Kesenian ini masih satugenre dengan seperti Ketuk Tilu di Jawa Barat, Tayub di Jawa Tengah dan Jawa Timur bagian barat, Lengger di wilayah Banyumas danJoged Bumbung di Bali, dengan melibatkan seorang wanita penari profesional yang menari bersama-sama tamu (terutama pria) dengan iringan musik (gamelan).
Tari Kebyar Duduk
Tari Kebyar Duduk menggambarkan kemahiran seorang pemuda yang menari dengan lincahnya dengan posisi duduk mengikuti irama gamelan.
Tari Selamat Datang
Tari Selamat Datang adalah tari yang mempertunjukan kegembiraan hati penduduk dalam menyambut para tamu yang dihormati.
Tari Barong dan Keris
Tari Barong dan Keris adalah salah satu kebudayaan yang terdapat di Pulau Bali. Latar belakang Tari Barong tersebut ialah untuk menunjukan bahwa di dunia ini terdapat dua hal unsur penting yaitu “Kebajikan” dan “Kebatilan”.
Tari Panyembrama
Larik kata Panyembrama bermakna penyambutan, dimana hal tersebut terangkum pada gerak tari ini yang melukiskan keramahan serta penghormatan. Serpih-serpih kembang yang ditaburkan ke hadapan para tamu adalah ungkapan selamat datang. Tari ini tercipta awal tahun tujuh puluhan oleh seniman I Nyoman Kaler.
Jumat, 14 Maret 2014
Deby Febriyanti
Tari Maengket
Tari
Maengket adalah paduan dari sekaligus seni tari, musik dan nyanyi, serta
seni sastra yang terukir dalam lirik lagu yang dilantunkan. Sejumlah pengamat
kesenian bahkan melihat maengket sebagai satu bentuk khas sendratari
berpadu opera.
Tari balumpa adalah tarian yang berasal dari kabupaten Wakatobi khususnya di daerah Binongko Sulawesi Tenggara. Tarian ini menggambarkan rasa gembira penari sebagai salah satu bentuk penyambutan atas kedatangan tamu dari luar.
Tari Pendet adalah
tarian dari Provinsi Bali. pada awalnya tari pendet
merupakan tari pemujaan yang banyak diperagakan di pura, tempat
ibadat umat Hindu di Bali, Indonesia. Tarian ini melambangkan penyambutan atas
turunnya dewata ke alam dunia. Lambat-laun, seiring perkembangan zaman, para
seniman Bali mengubah Pendet menjadi "ucapan selamat
datang".
Tari topeng
Cirebon adalah salah satu tarian di tatar Parahyangan. Tari Topeng
Cirebon, kesenian ini merupakan kesenian asli daerah Cirebon,
termasuk Indramayu dan Jatibarang. Disebut tari topeng, karena
penarinya menggunakan topeng di saat menari.
Tari topeng
BALI adalah salah tarian dari provinsi Bali .Keberadaan topeng dalam
masyarakat Bali berkaitan erat dengan upacara keagamaan Hindu, karena
kesenian luluh dalam agama dan masyarakat. Tari Topeng Bali adalah
sebuah tradisi yang kental dengan nuansa ritual magis, umumnya yang ditampilkan
di tengah masyarakat adalah seni yang disakralkan.
Muhammad Ridwan Rifa'i
Tarian
Lilin adalah tarian dari provinsi Sumatra barat. pada asasnya
merupakan sebuah tarian yang dipersembahkan oleh sekumpulan penari dengan
diiringi sekumpulan pemusik. Para penari ini akan membawa lilin yang
dinyalakan pada piring yang dipegang pada setiap belah tangan mereka.
Tari perang adalah
tarian khas Kalimantan timur. Tari perang menceritakan tentang seorang pahlawan
Dayak Kenyah berperang melawan musuhnya. Gerakan tarian ini sangat lincah,
gesit, penuh semangat dan kadang-kadang diikuti oleh pekikan si penari.
Zapin berasal dari bahasa arab yaitu "Zafn" yang mempunyai arti
pergerakan kaki cepat mengikut rentak pukulan. Zapin merupakan
khazanah tarian rumpun Melayu yang mendapat pengaruh
dari Arab. Tarian tradisional ini
bersifat edukatif dan sekaligus menghibur, digunakan sebagai
media dakwah Islamiyah melalui syair lagu-lagu zapin yang
didendangkan.
Tari
Baksa Kembang
Tari
Baksa Kembangtermasuk jenis tari klasik, yang hidup dan berkembang di
keraton Banjar Kalimantan timur, yang ditarikan oleh putri-putri keraton.
Lambat laun tarian ini menyebar ke rakyat Banjar dengan penarinya galuh-galuh
Banjar. Tarian ini dipertunjukkan untuk menghibur keluarga keraton dan
menyambut tamu agung seperti raja atau pangeran . Setelah tarian ini
memasyarakat di Tanah Banjar, berfungsi untuk menyambut tamu pejabat-pejabat
negara dalam perayaan hari-hari besar daerah atau nasional.
Langganan:
Postingan (Atom)